KISAH PERJALANAN HIDUP AA RONY

KISAH PERJALANAN HIDUP SANG PENGEMBALA DARI KAMPUNG HINGGA KE LUAR NEGERI


Sinopsis : “Kisah Perjalanan Hidup Sang Pengembala Dari Kampung Hingga Ke Luar
Negeri”
BAKRONI LATAR di sapa akrab RONY dilahirkan di sebuah perkampungan tepatnya di
kampung sabrang, Desa jawilan, Kec. Jawilan, Kab. Serang – Banten pada hari sabtu, tanggal 19 Agustus 1986. Ia merupakan putra Sulung (yang hidup, red) dari 4 bersaudara (Salamah (Amah), Wardi (Wading), dan Atikah Azzahra (Bungsu) ia merupakan hasil pasangan suami istri dari Bapak Latar dan Ema Wari.

Letak geografis Kp. Sabrang, disebelah utara berbatasan dengan kampung Ancol, sebelah selatan berbatasan dengan Walungan (Kali Cimesah) dan Kp. Caringin, sebelah timur berbatasan dengan sawah Kibuyut dan Kp. Cijampang, dan sebelah barat berbatasan dengan Hutan Munjul.

Secara historis Kp. Sabrang masyhur dengan Kampung Santri, karena dikampung itu ada pondok pesantren salafiyah, majlis ta’lim dan madrasah, Kampung tersebut di asuh, di jaga dan di bimbing oleh dua tokoh ulama kharismatik, yaitu Abuya KH. Karji Al Aziz (Alm) (Pemimpin Pondok Pesantren salafiyah Jamiatu Sibyan) Dan Mama KH. Sudica (Alm) (Tokoh Masyarakat, Ketua Majlis Ta’lim dan Madrosah tertua di Jawilan). Semoga jasa-jasa beliau dapat menjadi suatu amal sholeh yang senantiasa mengalir hingga akhir Zaman Amiiin.



Namun setelah meninggalnya kedua tokoh tadi, kampung tersebut hilang arah, hilang bentuk, dan seolah-olah anak ayam yang kehilangan induknya, kini Madrasah hanya tinggal kenangan, kharismatik kampung menjadi hilang, mahsyurnya kampung santri jadi berubah. Namun demikian pastinya kami yakin dan percaya bahwa suatu saat pasti akan ada generasi perubah hingga akhirnya kampung itu akan kembali jaya seperti dulu, tentu generasi yang beriman, berfikir, berjuang dan bekerja keras ingin maju. BACA SELENGKAPNYA DOWNLOAD DISINI